Pekanbaru (Riauforum.com) – Aisyiyah sebagai ortom khusus Muhammadiyah secara konsisten melakukan konsolidasi organisasi sbg upaya mendukung tercapainya tujun muhammadiyah. Salah satunya dgn melaksanan Rakerda yg dilaksanakn olh Pimpinan daerah aisyiyah (PDA) Pekanbaru 6-7 juli 2024 di Harau Kab Payakumbuh.
Jabarullah, Ketua pimpinan daerah muhammadiyah (PDM) pekanbaru yg hadir memberikan pengarahan di acara pembukaan rakerda, menekankan ‘Aisyiyah sbg ortom khusus yg diberikn kewenangan & kepercayaan olh muhammadiyah utk mengelola amal usaha aisyiyah/ muhammadiyah, harus menjalankan dgn baik kepercayaan tsb, dan dikelola sesuai aturan yg berlaku di persyarikatan oleh karena itu wajib utk berkonsultasi dan bersinergi dgn pimpinan persyarikatan setempat serta berkoordinasi dgn pimpinan aisyiyah diatasnya, “Jangan ada yg mengelola organisasi aisyiyah dan amal usahanya mengikuti seleranya sendiri, krn semuanya sudah ada aturannya mulai AD-ART, Qaidah, Peraturan, Pedoman, Ketentuan dan kebijakan pimpinan lainya” tegas Jabarullah yg juga pernah menjadi ketua PWPM Riau.
Rakerda Aisyiyah tersebut dibuka oleh Dr. Hikmani sbg ketua PW Aisyiyah Riau, mengharapkn agar melalui rakerda ini, dpt menghasilkan keputusan demi memajukan amal usaha aisyiyah dlm rangka meningkatkn gerakan dakwah ideologi dan pemberdayaan kaum perempuan di pekanbaru.
Sementara itu ketua panitia Yenimar, M.Pd melaporkan peserta & undangan yg mengikuti Rakerda berjumlah 95 orang, terdiri dari anggota Pimpinan Daerah, ketua & perwakilan cabang dan majelis/lembaga aisyiyah, serta dihadiri juga PDA Payakumbuh.
Ketua PDA Pekanbaru, Risnajuita menyampaikan, pelaksanaan Rakerda sesuai ART Aisyiyah pasal 33-34, dimana setiap jenjang kepemimpinan Aisyiyah minimal melaksanakn Rakerda 2 x dlm 1 periode, dgn tujuan utk konsolidasi organisasi sekaligus mengevaluasi program PDA & PCA se pbaru yg sudh berjalan & merencanakan kegiatan majelis/lembaga PDA yg akan dilaksanakn tahun berikutnya.
Alhamdulillah, semua proses dan agenda Rakerda yg sudh direncanakn sangat berjalan lancar, dan telah menetapkn program kerja lanjutan dan rekomendasi yg akan dilaksanakn olh seluruh anggota & pimpianan, spt penataan tatakelola administrasi sekolah sesuai aturan yg berlaku, upaya pendirian amal usaha baru khususnya pca yg belum ada Amal usaha, mempercepat pendirian PRA di kecamatan pemekaran baru, mendukung program pemerinth dlm percepatan penurunan stunting dll.